MAKAN PENTOL: Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin saat menikmati makanan pentol dari salah satu pedagang kaki lima di Banjarmasin - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL- Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tidak luput menjadi perhatian bagi Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin dan Calon Wakil Walikota Banjarmasin Hj Ananda dalam debat perdana yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarmasin, Sabtu (26/10/2024) lalu.
Bahkan dalam debat tersebut, jika pasangan nomor dua ini terpilih memimpin Kota Banjarmasin selama 5 tahun kedepan, pihaknya bakal menjanjikan program untuk mendorong UMKM naik kelas melalui program UMKM Maju Sejahtera (UMARA).
"Diprogram UMARA kita ingin memfasilitasi pelatihan berkesinambungan kepada UMKM di Kota Banjarmasin. Tidak hanya itu kami juga siap menyediakan bantuan permodalan dengan syarat mudah dan tidak ada bunga," tegas Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin dalam kegiatan debat.
Bahkan nantinya program pengembangan kawasan baru pinggiran sungai di Kota Banjarmasin yang bakal digagas pihaknya, juga akan diintegrasikan dengan program UMARA. Jadi UMKM di Kota Banjarmasin akan disediakan lapak-lapak usaha di kawasan pinggir sungai baru yang dibangun Yamin-Ananda nantinya.
"Jadi kita sediakan tempat bagi mereka berjualan disana," tambahnya.
Bahkan Yamin-Ananda juga merencanakan program pembangunan trotoar jalan yang lebih luas di kawasan tertentu agar bisa sekalian menampung UMKM untuk berjualan.
"Mereka yang ikut program UMARA nanti juga bisa berjualan disana tanpa perlu harus takut lagi digusur," timpalnya lagi.
Bagi Yamin-Ananda UMKM di Kota Banjarmasin yang berkembang dan naik kelas, sangat dibutuhkan untuk menggeliatkan sektor mikro yang ada di Kota Banjarmasin. Tidak hanya itu bergeliatnya UMKM juga dapat mendukung sektor pariwisata yang juga ingin dikembangkan oleh Yamin-Ananda di Kota Banjarmasin.
"Kalau UMKM naik kelas, pendapatan usaha mereka meningkat, mereka bisa merekrut banyak pegawai, pengangguran turun dan ujungnya Kota Banjarmasin dapat semakin maju dan sejahtera," tukasnya.
Penulis: Arief Rahman