MENYAPA: Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin saat berdiskusi bersama warga disela kegiatan blusukannya - Foto Dok Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL- Beberapa kasus kekerasan hingga pelecehan seksual yang kerap menimpa anak-anak di bawah umur di Kota Banjarmasin, menjadi keprihatinan tersendiri bagi Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin dan Calon Wakil Walikota Banjarmasin Hj Ananda.
Keprihatinan tersebut salah satunya ditunjukkan oleh Calon Walikota Banjarmasin HM Yamin dengan bertemu dan berdialog langsung dengan salah satu keluarga korban kekerasan seksual yang ada di Kota Banjarmasin.
Dalam kunjungannya, HM Yamin mendengarkan langsung curhatan dari orang tua korban yang anaknya menjadi korban perkosaan oleh ayah kandungnya sendiri.
Melihat kenyataan itu, Yamin-Ananda pun berkomitmen penuh untuk membangun Banjarmasin yang lebih aman serta ramah bagi anak dan perempuan.
"Dengan Banjarmasin yang lebih aman dan ramah bagi anak dan perempuan, kami berharap agar kisah-kisah pilu seperti ini tidak lagi terulang lagi," tegasnya.
Dalam kesempatan ini dirinya juga menceritakan dalam perjalanan kampanye dan sosialisasinya beberapa hari terakhir ini, paslon nomor urut 2 ini kerap bertemu banyak keluarga dengan kisah pilu yang menyayat hati.
Setiap pintu yang diketuk bukan hanya membuka ruang, tapi juga membuka luka yang dalam.
Beberapa warga yang ditemui bercerita dari hati ke hati, tak kuasa menahan air mata saat menceritakan beban hidup yang mereka hadapi kepada paslon Yamin-Nanda.
"Air mata yang jatuh tidak hanya menjadi bukti kepedihan, tapi juga menjadi pengingat bagi kita semua bahwa masih banyak keluarga yang berjuang dalam senyap. Cerita itu bukan hanya mencengkeram hati, tapi juga menjadi cermin dari betapa rentannya keluarga-keluarga kecil di Kota Banjarmasin. Makanya kami berkomitmen untuk membenahinya kedepannya melalui berbagai program konkrit dalam ragka memastikan Kota Banjarmasin yang lebih aman serta ramah bagi anak dan perempuan," tukasnya.
Penulis: Arief Rahman