Tukang Bangunan Tewas Tersengat Listrik

OLAH TKP: Petugas Inafis Polres Kubu Raya bersama Polsek Sungai Raya melakukan olah TKP insiden tukang bangunan tewas tersengat listrik - Foto Polres Kubu Raya


BORNEOTREND.COM, KALBAR – Tukang bangunan berinisial MN (34) warga Parit Derabak, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya tewas setelah tersengat aliran listrik kabel tegangan tinggi milik PLN.

Kapolsek Sungai Raya AKP Harianto melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya AIPTU Ade mengatakan peristiwa itu terjadi di Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Senin (7/10/2024) sore sekitar pukul 16.15 WIB. 

Menurutnya, korban sempat dilarikan ke RSUD Soedarso Pontianak namun nyawanya tak tertolong. 

Untuk kronologis kejadian berawal ketika korban bersama teman-temannya pekerja bangunan lainnya tengah merenovasi/mengecor atap Masjid Al-Fadilah. Tak lama setelah bekerja, cuaca di sekitar lokasi mendadak mendung sebagai tanda akan turunnya hujan.

“Korban MN kemudian berinisiatif segera mengambil seng untuk menutupi adonan semen yang sudah ia siapkan, namun seng yang rencananya digunakan untuk menutup adonan semen tak sengaja bersentuhan dengan kabel TC milik PLN sehingga mengakibatkan letupan keras. Korban pun terkapar di atap masjid tersebut,” kata Ade saat dikonfirmasi, Selasa (8/10/2024) pagi.

Melihat peristiwa itu rekan kerja korban pun berteriak untuk meminta tolong. Pada saat MN terkapar tidak sadarkan diri akibat sengatan listrik PLN, petugas Brimob dan pekerja lainnya bergegas melakukan evakuasi korban dari atas atap Masjid Al-Fadilah, kemudian langsung dilarikan ke RSUD Soedarso Pontianak untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Dari pihak RSUD Soedarso korban dinyatakan sudah dalam keadaan meninggal dunia, dan saat ini korban sudah dimakamkan. Terhadap korban dilakukan visum et repertum dan keluarga korban menolak untuk dilakukannya otopsi,” ujar Ade.

“Peristiwa itu terjadi di saat korban berinisiatif mengambil seng untuk menutup adonan semen dikarenakan cuaca mendung, namun tanpa sengaja atap seng pada saat ditegakkan menyentuh kabel TC milik PLN, informasi ini diketahui setelah Tim Inafis Polres Kubu Raya bersama Polsek Sungai Raya melakukan olah TKP dan penyelidikan secara intensif terhadap saksi-saksi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ade mengungkapkan bahwa dugaan sementara penyebab meninggalnya korban adalah tersengat aliran listrik tegangan tinggi milik PLN. 

Korban tersengat saat memegang atap seng yang secara tidak sengaja menyentuh kabel TC jaringan PLN.

“Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian,” tegas Ade.

Sumber: Polres Kubu Raya

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال