Hasil Reses di Samarinda, Legislator Kaltim Ini Minta Perbaikan Infrastruktur dan Fasilitas Sosial

 

WAWANCARA: Anggota DPRD Provinsi Kaltim Subandi - Foto Dok Nett


BORNEOTREND.COM, KALTIM-  Masyarakat Samarinda menyampaikan berbagai aspirasi, terkait perbaikan infrastruktur dan fasilitas sosial saat pertemuan dengan 12 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dari Dapil Samarinda yang sedang melaksanakan reses.

Beberapa permintaan yang paling sering disampaikan meliputi semenisasi jalan, perbaikan drainase, pemasangan lampu penerang jalan lingkungan, pembangunan posyandu, serta perbaikan musala atau masjid.

Salah satu Anggota DPRD Provinsi Kaltim Subandi, ketika melaksanakan reses dengan warga di RT 25, Kelurahan Teluk Lerong Ulu mengungkapkan, masyarakat mengajukan sejumlah permintaan penting, termasuk perbaikan drainase dan penyediaan fasilitas Posyandu.

“Masyarakat mengajukan beberapa permintaan, termasuk peningkatan drainase dan penyediaan fasilitas posyandu. Kami juga mendengar adanya kebutuhan semenisasi jalan, tapi secara keseluruhan lingkungan sudah cukup bagus,” ujar Subandi.


Dirinya menambahkan, masalah lain yang dihadapi warga mencakup pengelolaan sampah, layanan bagi lansia, dan fasilitas posyandu. Mengenai posyandu, Subandi menjelaskan meskipun pembangunan fasilitas tersebut belum sepenuhnya rampung, namun sudah bisa digunakan untuk kegiatan masyarakat.

“Posyandu ini memang belum selesai 100 persen, seperti halaman yang belum dicor dan keramik yang belum dipasang, tapi sudah bisa dipakai untuk kegiatan warga,” tambah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Dirinya juga berjanji akan membawa aspirasi masyarakat ke gedung DPRD Kaltim dan memperjuangkannya.

“Kami akan serap semua aspirasi ini dan memperjuangkannya,” ujarnya. 

Selain itu, dirinya juga mengajak pemuda untuk meningkatkan kapasitas dan keahlian mereka agar dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah, terutama dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim.

“Saya berharap pemuda Kaltim mampu meningkatkan keterampilan dan keahlian mereka, agar tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan,” timpalnya lagi. 

Dirinya juga menekankan pentingnya semangat kewirausahaan pada generasi muda untuk menciptakan lapangan kerja.

“Negara maju justru mendorong pemuda untuk menciptakan lapangan kerja, bukan hanya mencari kerja,” tandasnya.

Penulis/Sumber: Agustina/Nett

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال