BORNEOTREND.COM, KALSEL – Kabupaten Balangan sudah memasuki musim hujan dan diprediksi akan mengalami puncak musim penghujan pada bulan Desember 2024 ini, berdasarkan rilis informasi dari BMKG Provinsi Kalimantan Selatan.
Oleh sebab itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Balangan, H Rahmi mengungkapkan, pihaknya telah menetapkan status siaga bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor (Batingsor) sejak tanggal 12 Desember 2024 hingga 30 April 2025.
"Kita akan memasuki musim hujan diperkirakan antara bulan Desember sampai April 2025, sehingga berdasarkan rilis BMKG tersebut dan hasil diskusi bersama maka Kabupaten Balangan mulai hari ini menetapkan status siaga Batingsor sampai pada 30 April 2025," katanya dalam forum rapat koordinasi (rakor) bersama lintas sektor di Aula Benteng Tundakan, Paringin Selatan, Kamis (12/12/2024).
Untuk langkah yang dipersiapkan mengenai kesiapsiagaan penanganan bencana ini ini, BPBD Balangan juga terus menjalin kerja sama dan koordinasi yang intens dengan semua pihak dan TNI-Polri serta mempersiapkan segala peralatan dan personel untuk penanganan di lapangan.
"Kemudian kita tindak lanjuti dengan pendirian posko induk untuk kebencanaan sebagai kendali apabila terjadi bencana dan juga melakukan monitoring wilayah sesuai dengan peta rawan bencana terutama bencana banjir," ujarnya.
H Rahmi menjelaskan, selain sebagai upaya antisipasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir, puting beliung dan tanah longsor (Batingsor), rakor ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari surat edaran Gubernur Kalimantan Selatan tentang antisipasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir, cuaca ekstrim, longsor dan gelombang pasang di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024/2025.
Penulis: Sri Mulyani