Polda Kalsel Ungkap 5.780 Kejahatan Selama 2024, Kejahatan Konvensional Mendominasi

 

SIMBOLIS: Polda merilis kasus tangkapan kejahatan mereka selama tahun 2024 - Foto Dok Istimewa


BORNEOTREND.COM, KALSEL–  Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mencatat pengungkapan 5.780 kasus kejahatan sepanjang tahun 2024. Sebagian besar merupakan kejahatan konvensional sebanyak 3.905 kasus.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, dalam rilis akhir tahun di Mapolda Kalsel, Jumat (27/12/2024) lalu, mengungkapkan kejahatan transnasional mencapai 1.751 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara 123 kasus, dan kejahatan kontinjensi satu kasus.

"Jika dibandingkan dengan tahun 2023, yang mencatat 6.375 kasus, terjadi penurunan sebanyak 595 kasus," ujar Kapolda.


Selain kriminalitas, Polda Kalsel juga menyoroti tingginya angka kebakaran bangunan, khususnya rumah penduduk, yang mencapai 266 kejadian. Bencana alam dan sosial juga tercatat sebanyak 200 kali, didominasi oleh banjir yang menyebabkan kerugian besar.

"Memasuki awal tahun mendatang, masyarakat harus tetap waspada terhadap banjir akibat curah hujan tinggi," tambah Kapolda.

Sepanjang 2024, tercatat 909 kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia sebanyak 236 orang. Angka ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya, dengan 279 korban jiwa dari 931 kecelakaan.

Tindak pidana narkoba meningkat tajam dengan 1.743 kasus pada 2024, naik dari 1.402 kasus tahun 2023. Polda Kalsel menangkap 2.230 tersangka dan mengamankan barang bukti berupa 312.999,24 gram sabu-sabu, 118.942 butir ekstasi, serta 6.581,88 gram serbuk ekstasi.

Polda Kalsel mengungkap 18 kasus korupsi dengan total kerugian negara Rp21 miliar yang berhasil diselamatkan. Kasus-kasus menonjol lainnya meliputi penyelewengan elpiji subsidi, perdagangan pupuk ilegal, pertambangan tanpa izin, hingga kasus mafia tanah dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

"Saya mengapresiasi kerja keras anggotanya dalam pengungkapan kasus serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif," tukasnya.

Penulis: Realita Nugraha

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال