Presiden Prabowo Subianto. Foto-YouTube/Sekretariat Presiden |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto meyakini Indonesia tak lagi impor beras pada 2025. Keyakinannya tersebut berdasarkan pada cadangan beras sudah mencukupi untuk rakyat Indonesia.
"Dan sangat besar keyakinan saya pada 2025 kita tidak akan impor beras lagi. Bahkan cadangan kita cukup," kata Prabowo di Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, seperti dilansir CNN Indonesia, Senin (2/12).
Prabowo kemudian berterima kasih kepada Menko Pangan Zulkifli Hasan dan jajaran Menteri Pertanian Amran Sulaiman serta Menteri BUMN Erick Thohir dalam menangani persoalan pangan belakangan ini.
Ia mengatakan produksi pangan Indonesia mengalami kenaikan belakangan ini. Terlebih lagi, ia merinci cadangan pangan Indonesia menjadi yang terbesar selama beberapa tahun ini.
"Di gudang kita saya kira mendekati 2 juta ton," kata dia.
Prabowo turut menyinggung langkah yang dibuatnya selama menjadi presiden sebulan belakangan ini lantaran ada dukungan dari Presiden ke-7 Joko Widodo. Terlebih, ia mengatakan Indonesia menghadapi efek geopolitik hingga fenomena El Nino dan La Nina di akhir tahun ini.
"Masalah geopolitik berpengaruh masalah pangan. Kalau terjadi ketegangan, negara-negara yg biasanya ekspor pangan akan hentikan eskpor mereka. Ini fenomena sudah terjadi berkali-kali," kata dia
"Kita juga nanti tak hanya bebas impor beras, dan bebas impor dari semua komoditas pangan," tambahnya.
Sumber: CNNIndonesia.com