EVAKUASI: Petugas PLN Rantau dan relawan mengevakuasi korban kesetrum listrik bertegangan tinggi saat memasang reklame di Rantau – Foto Antara |
BORNEOTREND.COM, KALSEL – Seorang pekerja pemasang baliho reklame berinisial D hampir kehilangan nyawanya setelah tersengat aliran listrik di Jalan Ahmad Yani, Desa Banua Padang, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin, Kamis (9/1/2025) petang sekitar pukul 18.00 WITA.
Salah seorang saksi mata, Dahliani menceritakan, korban sempat berteduh di depan rumah warga sambil menunggu hujan reda sebelum kejadian.
"Setelah hujan reda, tidak lama terdengar suara ledakan yang cukup keras dan percikan api terlihat keluar," ujar Dahliani.
Beruntung, kata dia, korban berada di tengah rangka besi baliho reklame sehingga tidak jatuh ke bawah.
"Sudah dua kali orang yang memasang baliho di sini tersetrum yang sebelumnya meninggal dunia dan langsung jatuh dari atas reklame," kata Dahliani.
Sementara itu, Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Rantau Syaeful Yusron mengatakan petugas PLN bersama tim emergensi setempat mengevakuasi korban.
"Kami akan berkoordinasi dan meminta keterangan dari pemilik reklame, karena ini sudah kejadian kedua, dan reklame ini berdiri di bawah lintasan kabel listrik tegangan tinggi," ucapnya.
Dia memastikan korban tidak meninggal dunia dan saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Datu Sanggul untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
"Korban mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuhnya" katanya.
Sumber: Antara