![]() |
HAJI 2025: Jamaah haji Indonesia akan berangkat ke Tanah Suci pada awal bulan Mei 2025 – Foto Net |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA – Proses penyediaan layanan haji Indonesia tahun 2025 kini memasuki tahap krusial dengan penandatanganan kontrak untuk layanan akomodasi, transportasi, konsumsi, dan fasilitas umum lainnya bagi jamaah haji.
Tahap ini dilakukan oleh Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI Jeddah, dan rencananya akan dilaksanakan secara bertahap untuk wilayah Makkah dan Madinah.
Staf Teknis Haji/Konsul Haji, Nasrullah Jasam menjelaskan bahwa kontrak ini ditargetkan selesai sebelum 14 Februari 2025, sesuai dengan batas waktu yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Penandatanganan kontrak dilakukan dengan 40 penyedia akomodasi untuk wilayah Makkah di Musyrifah, yang dilaksanakan pada Minggu (26/1/2025) di Kantor Urusan Haji KJRI Jeddah, dengan turut hadir Plt Irjen Kementerian Agama Faisal dan Konjen RI di Jeddah, Yusron Ambary.
Proses ini merupakan hasil dari kerja keras tim yang telah dimulai sejak Desember 2024.
Menurut Nasrullah, ini merupakan komitmen pemerintah Indonesia untuk memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji di tahun 2025.
Plt Irjen Kemenag Faisal juga mengingatkan para penyedia layanan untuk mematuhi setiap ketentuan kontrak dan siap menerima sanksi bagi pelanggaran, termasuk denda hingga masuk daftar hitam.
Pemerintah juga mengimbau agar penyedia layanan melaporkan jika ada pihak yang meminta imbalan tidak sah, untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas.
Sebagai tambahan, Konjen Yusron Ambary menekankan pentingnya produk-produk asal Indonesia dalam menunjang layanan haji, dengan menyarankan agar penyedia layanan memprioritaskan penggunaan produk lokal.
Untuk mendukung hal ini, Pemerintah Indonesia akan menggelar pameran produk Indonesia pada 23-24 Februari 2025 di Jeddah.
Pameran ini bertujuan untuk mempertemukan penyedia layanan dengan mitra bisnis dari Indonesia.
Dengan langkah-langkah ini, pemerintah berharap bisa menciptakan pengalaman haji yang lebih lancar dan berkualitas tinggi bagi seluruh jamaah Indonesia yang akan berangkat di tahun 2025.
Sumber: Antara