EVAKUASI: Petugas kepolisian mengevakuasi mayat lelaki tanpa identitas alias Mr X yang ditemukan telah membusuk di salah satu rumah di Desa Cindai Alus – Foto Polres Banjar |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Warga Desa Cindai Alus, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar heboh dengan kabar penemuan mayat laki-laki di sebuah rumah di Desa Cindai Alus Minggu (12/01/2025) sore.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat melalui Kapolsek Martapura AKP Mardiyono mengatakan, mayat yang ditemukan tersebut hingga kini belum diketahui identitasnya alias Mr X.
“Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di dalam kamar rumah. Korban berjenis kelamin laki-laki dan diperkirakan telah meninggal selama beberapa hari sebelum ditemukan,” jelas Kapolsek.
Piket Polsek Martapura menerima laporan dari masyarakat terkait kejadian tersebut dan segera mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan.
Berdasarkan keterangan salah seorang saksi berinisial AH, sekitar pukul 12.00 WITA pria berusisa 55 tahun ini mendatangi rumah korban untuk memeriksa keadaannya karena korban tidak terlihat bekerja selama tiga hari.
“Saat mengintip dari pintu kamar yang gelap, AH melihat kaki korban dan mengira korban sedang tidur. Ia pun pergi meninggalkan rumah tersebut,” ujar Kapolsek.
Pada pukul 16.00 WITA, AH kembali ke rumah korban bersama saksi lain inisial PJ (36). Melihat posisi korban tidak berubah sejak sebelumnya, PJ menggunakan senter ponselnya untuk memastikan keadaan korban.
“Mereka menemukan tubuh korban sudah dalam keadaan bengkak dan tidak bernyawa. Setelah itu, keduanya melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa Cindai Alus. Kepala desa kemudian meneruskan laporan tersebut ke Polsek Martapura,” sebutnya.
Polisi segera mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) untuk menjaga status quo. Tim INAFIS Polres Banjar melakukan olah TKP, dan jenazah korban dibawa ke RSUD Ratu Zalecha untuk pemeriksaan visum et repertum.
Setelah itu, jenazah dikembalikan kepada pihak desa untuk dimakamkan sesuai permintaan warga setempat tanpa dilakukan otopsi.
Polsek Martapura masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya. Polisi juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait korban untuk segera melapor.
Kasus ini menjadi perhatian warga setempat dan aparat keamanan guna memastikan kejadian serupa tidak terulang.
Sumber: Polres Banjar