DPRD Banjarmasin Dorong Walikota dan Wakil Walikota Terpilih Bisa Tangani Krisis Sampah

Wakil Ketua DPRD Banjarmasin, Mathari – Foto Fathur


BORNEOTREND.COM, KALSEL - Wakil Ketua DPRD Banjarmasin, Mathari meminta Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin yang baru terpilih, M Yamin dan Hj Ananda untuk memprioritaskan penanganan masalah sampah yang kian membebani kota, dengan menerapkan sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

"Kita tahu Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Basirih oleh Kementerian Lingkungan Hidup sudah ditutup dan harus menggali lebih dalam lagi dalam permasalahan pengelolaan sampah yang terjadi di Kota Banjarmasin," kata Mathari, di Banjarmasin, Selasa (18/2/2025).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banjarmasin mengakui penutupan TPA Basirih menambah beban bagi pemerintah daerah dalam menangani sampah. 

"Banjarmasin ini sudah lama menghadapi masalah sampah. Penutupan TPA Basirih menambah tantangan yang harus dihadapi oleh pemerintah baru. Semoga ada solusi yang konkrit dalam mengatasi krisis sampah ini," jelas Mathari.

Wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Banjarmasin Barat ini juga membenarkan, kondisi pengelolaan sampah di Banjarmasin menjadi masalah besar dalam beberapa tahun terakhir ini.

"Saya juga mengajak masyarakat untuk mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah sampah dan menjaga keberlanjutan lingkungan di masa depan," tutur Mathari.

Mathari pun menyebutkan, masalah sampah tidak hanya tugas pemerintah saja akan tetapi peran masyarakat juga sangat diperlukan dalam pengelolaan sampah.

"Jadi ini bukan hanya soal kebijakan pemerintah tetapi partisipasi aktif dari masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing," imbuh Mathari.

Penulis: Fathur

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال