![]() |
Bupati Rahmat dalam sambutannya menyampaikan bahwa festival mini soccer ini diharapkan dapat memberikan nilai positif bagi generasi muda, menjauhkan mereka dari pergaulan negatif seperti penyalahgunaan narkoba. Ia juga menekankan pentingnya sportivitas dan kejujuran dalam setiap pertandingan.
"Kami mengimbau dalam pertandingan, baik yang menang maupun yang kalah, untuk tetap menjunjung tinggi kejujuran dan sportivitas," ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati Rahmat mengungkapkan bahwa Kabupaten Tanah Laut akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) pada November 2025. Ia berharap, melalui festival ini, bibit-bibit atlet potensial dapat ditemukan untuk memperkuat kontingen Tanah Laut di Porprov mendatang.
"Dengan ini, kita bisa mencari bibit atlet. Siapa tahu adik-adik ini menjadi pejuang Kabupaten Tanah Laut nantinya," pungkasnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tala, Rudi Imtihansyah, menjelaskan bahwa turnamen mini soccer ini merupakan salah satu upaya persiapan menghadapi Porprov Kalsel 2025. Ia berharap turnamen ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan olahraga di Tanah Laut.
"Turnamen ini juga dimonitor oleh tim Askab Tanah Laut untuk melihat bibit atlet Tanah Laut yang tahun depan akan melaksanakan Popda beregu dan Porprov 2025," kata Rudi.
Turnamen yang diikuti oleh 40 tim ini dilaksanakan setelah salat Tarawih. Para pemenang akan mendapatkan hadiah dengan rincian:
Juara 1: Rp 3.500.000 + subsidi Bupati Rp 1.000.000
Juara 2: Rp 2.500.000 + subsidi Bupati Rp 1.000.000
Juara 3: Rp 1.500.000 + subsidi Bupati Rp 1.000.000
Juara 4: Rp 1.000.000
Top Skor: Rp 1.000.000
Pemain Terbaik: Rp 1.000.000
Dengan adanya turnamen ini, diharapkan semangat olahraga di Tanah Laut semakin meningkat dan mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama daerah.
Penulis: Syaiful