 |
| Ilustrasi iPhone Lipat - Foto Net |
BORNEOTREND.COM, JAKARTA – Apple dikabarkan akan segera menghadirkan iPhone lipat pertama mereka yang diprediksi akan dirilis pada 2026. Setelah beredar rumor dan spekulasi dalam beberapa waktu terakhir, beberapa analisis dan sumber dalam industri semakin menguatkan kabar tersebut.
Jeff PU, seorang analis industri, mengungkapkan bahwa ponsel lipat ini kini telah memasuki fase Produk Baru (NPI) di Foxconn, yang menandakan iPhone lipat semakin dekat dengan peluncuran.
Berikut adalah beberapa bocoran spesifikasi yang beredar, dikutip dari Mac Rumors pada Selasa (25/3/2025):
Desain: Gaya Buku dengan Layar Lebar
iPhone lipat ini kabarnya akan mengusung desain mirip buku—seperti halnya ponsel lipat yang telah ada, seperti Samsung Galaxy Z Fold. Desain ini akan memungkinkan perangkat ini dapat dilipat menjadi lebih ringkas dan mudah dibawa.
Ukuran Ponsel: Kompak namun Luas
Analisis dari Ming-Chi Kuo menyebutkan bahwa iPhone lipat ini akan memiliki ketebalan sekitar 9 hingga 9,5 mm saat dilipat, dan hanya sekitar 4,5 hingga 4,8 mm saat dibuka. Dengan ukuran layar depan sekitar 5,5 inci, saat dibuka, layar utama ponsel lipat ini akan berukuran 7,8 inci, memberikan ruang yang cukup luas untuk berbagai aktivitas, termasuk menonton video dan bermain game.
Engsel Tahan Lama: Titanium dan Stainless Steel
Untuk engsel, iPhone lipat akan menggunakan bahan titanium dan stainless steel. Teknologi logam cair pada engsel diharapkan dapat meningkatkan daya tahan ponsel, sekaligus mengurangi tanda atau bekas lipatan pada layar.
Kamera: Lensa Ganda dan Satu di Bagian Dalam
Apple akan menyematkan kamera lensa ganda di bagian belakang ponsel lipat ini, sementara di bagian depan akan ada satu kamera untuk selfie dan satu lagi di bagian dalam perangkat. Desain ini memungkinkan pengalaman fotografi yang lebih baik saat ponsel dibuka.
Otentikasi: Touch ID Gantikan Face ID
Berbeda dari model iPhone sebelumnya, iPhone lipat ini dikabarkan akan menggunakan Touch ID untuk otentikasi, menggantikan Face ID yang biasa ditemukan di ponsel Apple. Penggunaan Touch ID ini kemungkinan besar dilakukan untuk menghemat ruang memori internal, sekaligus menjaga efisiensi daya pada ponsel lipat.
Baterai: Lebih Tipis dengan Kapasitas Lebih Besar
Apple dilaporkan tengah berfokus pada pembuatan komponen yang lebih tipis, seperti driver display, untuk memberikan ruang lebih untuk sel baterai. Ponsel lipat ini diperkirakan akan menggunakan baterai dengan kepadatan tinggi, yang akan memberikan daya lebih lama meski perangkatnya tetap ramping. Baterai serupa juga kabarnya akan digunakan pada iPhone 17 Air yang super tipis.
Harga: Ponsel Lipat dengan Harga Premium
Seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya, ponsel lipat pertama Apple ini kemungkinan akan dibanderol dengan harga yang jauh lebih tinggi dari iPhone biasa. Harga diprediksi berkisar antara US$ 2.000 hingga US$ 2.500 di Amerika Serikat. Ini menjadikannya salah satu ponsel paling mahal yang pernah dibuat oleh Apple.
Dengan hadirnya iPhone lipat, Apple siap bersaing di pasar ponsel lipat yang terus berkembang. Meski harganya cukup tinggi, teknologi baru dan desain inovatif yang ditawarkan bisa menarik minat para penggemar gadget dan pengguna setia Apple. Kita tunggu saja bagaimana iPhone lipat pertama ini akan diterima di pasar global.
Sumber: cnbcindonesia.com