![]() |
Diskusi Gepak Tabalong di kediaman sang ketua, Remon Bhima Pershada di Mabuun. Foto-Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL – Ketua Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (Gepak) Tabalong, Remon Bhima Persadha, mengajak anggotanya berdiskusi terkait program Gepak ke depan setelah kegiatan buka puasa bersama Panti Asuhan Husnul Khuluq. Diskusi ini berlangsung di kediamannya di Mabuun pada Jumat malam (21/3/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Gepak Tabalong dan dihadiri oleh perwakilan anggota Gepak dari tiap kecamatan serta awak media.
Dalam kesempatan itu, Remon menekankan pentingnya peran media sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah, DPRD, organisasi masyarakat (ormas), dan masyarakat umum.
"Kerja sama dengan media adalah langkah strategis untuk menyampaikan informasi mengenai program-program Gepak kepada publik secara luas. Harapannya, masyarakat dapat lebih memahami dan terlibat dalam pembangunan di Tabalong serta mengenal keberadaan Gepak di daerah ini," ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, ia juga memaparkan prioritas program kerja Gepak untuk tahun 2025. Ia berharap seluruh anggota Gepak tetap solid, menjaga koordinasi, serta mampu bekerja sama tanpa adanya kesalahpahaman saat menerima nasihat atau teguran dalam pelaksanaan kegiatan.
Salah satu fokus program Gepak ke depan adalah kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat, termasuk pelatihan keterampilan serta dukungan bagi usaha kecil dan menengah (UKM).
"Saya berharap Gepak Tabalong dikenal bukan dengan pandangan anarkis, melainkan sebagai organisasi yang selalu mendukung program pemerintah dan mengutamakan kesejahteraan masyarakat Tabalong," tegasnya.
Rapat diakhiri dengan harapan agar sinergi antara Gepak Tabalong, masyarakat, dan media dapat terus berjalan baik demi mendorong transparansi, akuntabilitas, serta partisipasi publik dalam pembangunan daerah.