 |
| Bupati Wiyatno melepas pengiriman bantuan logistik untuk korban banjir di Kapuas. Foto-Istimewa |
BORNEOTREND.COM, KALSEL - Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, mengirimkan bantuan logistik bagi warga terdampak banjir di empat kecamatan, yakni Mandau Talawang, Kapuas Hulu, Pasak Talawang, dan Mantangai, pada Minggu (16/3/2025).
Acara pelepasan bantuan berlangsung di halaman Kantor BPBD Kabupaten Kapuas dan dipimpin langsung oleh Bupati Kapuas, H. Muhammad Wiyatno, SP. Turut mendampingi, Wakil Bupati Dodo, SP, Sekretaris Daerah Drs. Septedy, M.Si, serta Wakapolres Kapuas Kompol Ronny M. Nababan, S.I.K. Sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga hadir dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Wiyatno menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir. Pemerintah Kabupaten Kapuas akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kebutuhan warga terpenuhi," ujarnya.
Bupati juga menambahkan bahwa bantuan logistik ini bersifat jangka pendek, sementara pemerintah daerah tengah menyiapkan solusi jangka panjang, termasuk relokasi warga ke tempat yang lebih tinggi.
"Banjir ini bersifat musiman akibat tingginya curah hujan. Oleh karena itu, perlu dilakukan relokasi ke daerah yang lebih aman," jelasnya.
Bantuan yang disalurkan meliputi bahan makanan, air bersih, obat-obatan, dan perlengkapan darurat lainnya. Tim BPBD, Dinas Sosial, serta aparat kepolisian dan TNI juga dikerahkan untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan aman dan tepat sasaran.
Sementara itu, Wakil Bupati Dodo menambahkan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi kemungkinan bencana susulan.
"Kami berkomitmen untuk terus memantau perkembangan situasi dan memastikan keselamatan warga menjadi prioritas utama. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pemerintah serta tim tanggap darurat," imbaunya.
Plt. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas, Muhammad Ahmad Saribi, mengungkapkan bahwa akibat curah hujan tinggi, sebanyak 32 desa di empat kecamatan terdampak banjir, dengan jumlah korban mencapai 7.139 kepala keluarga atau 18.748 jiwa.
Bantuan logistik yang disalurkan meliputi:
- Beras: 28.740 kg
- Mie instan: 5.694 dus
- Minyak goreng: 5.694 liter
- Gula pasir: 5.694 kg
- Susu kental manis: 5.694 kaleng
- Kopi: 5.694 bungkus
- Teh: 5.694 kotak
- Sarden: 5.694 kaleng
- Kecap manis: 5.694 botol
Selain itu, BPBD juga akan menyalurkan selimut dan matras sesuai dengan stok yang tersedia di gudang BPBD Kabupaten Kapuas.
Saribi menambahkan bahwa pemerintah daerah juga memberikan bantuan perahu karet beserta mesinnya bagi empat kecamatan rawan banjir, yakni Mantangai, Timpah, Kapuas Tengah, dan Pasak Talawang.
"Bantuan ini merupakan bagian dari program tangguh bencana di kecamatan dan desa. Kami juga akan memberikan pelatihan bagi masyarakat tentang penggunaan sarana dan prasarana yang telah diberikan," pungkasnya.
Penulis: Agus