Warga Temukan Kerangka Pria Terbaring di Kasur, Diduga Meninggal Lebih dari Sebulan

OLAH TKP: Petugas Polres HST melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna mengidentifikasi jasad pria yang ditemukan di Desa Benawa Tengah, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Minggu (2/3/2025) - Foto Antara


BORNEOTREND.COM, KALSEL - Warga di kawasan Jalan Perintis Kemerdekaan, Desa Benawa Tengah, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan, terkejut setelah menemukan kerangka jasad seorang pria terbaring di kasur dalam rumahnya. Diduga pria tersebut, yang bernama Didik Dermawan (38), telah meninggal lebih dari satu bulan.

Menurut keterangan Babinsa Barabai, Sertu Mulyadi, jasad yang ditemukan hanya tersisa tengkorak dan tubuh yang sudah membusuk, sementara korban sudah lebih dari satu bulan tidak terlihat oleh tetangga sekitar.

"Jasadnya hanya tinggal tengkorak yang terbaring di kasur, dan informasi dari warga, korban sudah lebih dari satu bulan tidak tampak," kata Mulyadi di Barabai, Senin (2/3/2025).

Abdurahman Halim, seorang warga yang pertama kali menemukan jasad tersebut, mengatakan bahwa dia memutuskan untuk mengunjungi rumah korban setelah lama tidak bertemu.

Ketika Abdurahman mengetuk pintu rumah dan mengucapkan salam, tidak ada jawaban. Akhirnya, ia mengintip melalui jendela dan melihat tengkorak manusia terbaring di kasur. Ia langsung melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan berhasil masuk ke dalam rumah.

Setelah laporan tersebut, jasad korban segera dibawa ke RSUD Barabai sekitar pukul 16.00 Wita untuk divisum. Dari hasil identifikasi lapangan, ditemukan barang-barang milik korban yang masih utuh, seperti sepeda motor Honda PCX, handphone yang terletak di samping kerangka, serta kabel stop kontak yang masih terhubung dengan charger gawai.

Pihak rumah sakit mengungkapkan bahwa korban diduga telah meninggal lebih dari satu bulan sebelum ditemukan. Hingga saat ini, penyebab kematian korban masih belum diketahui secara pasti.

Namun, menurut Mulyadi, berdasarkan keterangan pihak rumah sakit, tubuh korban sudah dalam kondisi yang sangat membusuk, menandakan bahwa ia telah meninggal cukup lama.

Didik Dermawan diketahui merupakan pengurus cabang Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten HST dan juga seorang pelatih drum band di salah satu SMA di HST.

Kasat Humas Polres HST, Ipda Rusman Taufik, memastikan bahwa peristiwa penemuan mayat ini telah ditangani oleh pihak kepolisian. 

Penyidik Satuan Reskrim Polres HST saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kematian korban.

"Sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan dari Satuan Reskrim Polres HST," ujar Rusman.

Sumber: Antara

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال